Chairman IITCF Bicara Wisata Halal di IDX Channel

PA| Jakarta–Indonesia menorehkan tinta emas dalam dunia pariwisata halal. Pasalnya, tahun 2019 Indonesia mendapatkan predikat terbaik di bidang pariwisata halal di dunia. Predikat ini didapatkan setelah menyingkirkan 130 negara.

Predikat terbaik dikeluarkan oleh Global Muslim Travel Index (GMTI) setelah menganalisa berdasarkan 4 kriteria penilaian strategis, yaitu Akses, Komunikasi, Lingkungan, dan Layanan.

Menyikapi prestasi yang ditorehkan negeri ini, Chairman Indonesian Islamic Travel Communication Forum (IITCF) H. Priyadi Abadi, MPar diundang dalam talk show oleh salah satu televisi nasional IDX Channel, Selasa (14/5). Rencananya, hasil wawancara akan ditayangkan pada 5 Juni 2019 saat lebaran tiba.

Menurut Priyadi, keputusan GMTI itu menjadi bukti bahwa negeri berpenduduk mayoritas muslim ini memiliki potensi yang sangat besar dalam pengembangan pariwisata halal. “Saya pikir sudah selayakanya Indonesia meraih itu, karena selain Indonesia berpenduduk mayoritas muslim, destinasi pariwisata halal juga cukup banyak. Hampir di setiap provinsi memiliki destinasi wisata halal,” katanya.

Priyadi menambahkan, atas kerja keras mantan Tim Percepatan Pengembangan Wisata Halal yang Riyanto Sofyan, pemilik hotel Sofyan, yang sekarang dijabat oleh Anang Sutono, tahun ini membuahkan hasilnya. “Indonesia juga sedang menggarap 10 destinasi di berbagai wilayah sebagai pilot projek wisata halal. Mulai dari Aceh sampai Indonesia timur,” paparnya.

Percepatan pariwisata halal ini juga akan lebih massif seiring dengan program pemerintah, yaitu pembangunan infrastruktur yang membuka akses menuju tempat-tempat wisata yang ada di daerah.

“Kami berharap, pariwisata halal di negeri ini terus bisa mempertahankan dan meningkatkan kualitasnya, sehingga destinasi halal yang ada mampu mengundang turis asing untuk datang ke Indonesia,” pungkasnya. [froz]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *